Senin, 28 November 2011
Selasa, 15 November 2011
Program UAS Ganjil 2011-2012
Kami panjatkan puji dan syukur ke Hadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan program pelaksanaan Ulangan Akhir Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2011/2012 ini.
Program ini memuat deskripsi kegiatan Ulangan Akhir Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2011/2012 di SMP Negeri 3 Sukatani – Purwakarta, tujuannya antara lain sebagai acuan dan pedoman kami dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
Tentu saja kami rasakan bahwa pembuatannya sangat jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik serta saran yang membangun dari para pemerhati pendidikan sangat kami harapkan untuk perbaikan maupun penambahan demi kemajuan kami dimasa yang akan datang.
Tidak lupa pula kami mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak/ibu pengawas yang telah membimbing kami dalam penyusunan program ini, dan berbagai pihak yang tiak dapat kami sebutkan satu persatu. Semoga Allah SWT dapat membalas segala kebaikan yang telah diperbuat oleh kita semua. Amin.
Senin, 14 November 2011
Mengetahui Top Mesin
TDC (Top Dead Center) merupakan salah satu cara standart untuk melakukan penyetelan mesin, pembongkaran/overhoul, tune up atau penggantian timing belt. Dengan mengetahui titik mati atas piston di harapkan akan mudah dalam proses perakitan kembali mesin mobil.
Tentunya untuk belajar otomotif harus mengetahui TDC mesin dengan berbagai cara simpel dan standar, walau kita sebenarnya bisa mengetahui top piston dengan berbagai metode, namun yang sesuai petunjuk pabrik sudah di beri tanda pada pulley atau roda gila(tergantung jenis mesin).
Beberapa cara untuk mengetahui posisi TDC mesin antara lain:
1. Melihat tanda di Pulley/Roda gila(Flywell). Untuk mesin umumnya sudah disertakan tanda top dead center yakni biasanya tanda pada pulley harus lurus dengan angka NOL (0) pada body mesin, atau yang berada pada roda gila tanda angka NOL/ huruf T harus lurus dengan tanda pada body.
2. Melihat posisi nok as / noken as (cam shaft). Nok as pada silinder yang TDC posisi roker arm kondisi bebas/ renggang tidak menekan batang valve.
3. Melihat arah rotor distributor. untuk Setting timing yang sudah benar bisa juga di lihat dari arah rotor distributor, apabila mengarah ke kabel busi no 1 berarti top silinder 1.
4. Melihat Posisi Piston melalui lobang busi. biasanya untuk yang masih ragu juga bisa meyakinkan posisi top dari lubang busi, apabila langkah no 1,2 dan 3 sudah terlaksana.
Langganan:
Postingan (Atom)